KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur atas
kehadirat Allah SWT. karena atas rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan tugas
makalah bahasa indonesia, yang diberikan oleh ibu Sri Handayani M.Pd. selaku
dosen pengampu. Pembuatan makalah bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah
Bahasa Indonesia dengan judul makalah “Kalimat Efektif”.
Adapun sumber dalam pembuatan makalah
ini,didapatkan dari buku-buku maupun jurnal yang membahas tentang bahasa
indonesia, kami sebagai penyusun makalah ini, sangat berterima kasih kepada
penyedia sumber walau tidak dapat bertemu langsung dan kepada orang tua kami
langsung yang selalu mendukung dan mendoakankami sehingga diberilahkemudahan
oleh Allah SWT dalam proses pengerjaan makalah ini.
Kami menyadari bahwa setiap manusia
memiliki keterbatasan masing-masing, termasuk kami mungkin dalam pembuatan
makalah ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu kami mohon maaf
yang sebesar-besarnya. Kami berharap ada kritik dan saran dari pembaca agar
menjadikan motivasi bagi kami untuk lebih baik lagi kedepannya dan semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Salatiga, 2 Maret 2020
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................... ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................
1
A. Latar Belakang................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................................................. 1
C. Tujuan Pembahasan........................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................... 2
A. Pengertian Kalimat Efektif.................................................................................................
2
B. Ciri-ciri Kalimat Efektif .................................................................................................. 2
C. Syarat-syarat Kalimat Efektif .......................................................................................... 3
D. Hal-hal yang Harus dihindari dalam
Penulisan Kalimat Efektif.......................................
5
BAB III PENUTUP..........................................................................................................
9
A. Kesimpulan........................................................................................................................
9
B. Saran..................................................................................................................................
9
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................
10
LAMPIRAN....................................................................................................................
11
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di masa yang serba berteknologi
seperti saat ini, semakin banyak buku yang ditinggalkan karena dianggap
ketinggalan zaman dan kurang efektif. Padahal dengan buku kita bisa mengetahui
bahasa dan tulisan dengan baik dan benar sesuai kaidah bahasa indonesia.
Kalimat efektif dipahami sebagai kalimat yang dapat menyampaikan informasi dan
mudah dipahami oleh pembaca. Kalimat efektif minimal terdiri atas S + P yang
disusun hendaknya memiliki kelengkapan struktur. Apabila struktur tersebut tidak dipenuhi, kalimat
yang disusun menjadi tidak lengkap strukturnya. Kalimat yang tidak lengkap
strukturnya dinamakan kalimat yang fragmentaris. Maka dari itu, penulisan dalam
karya ilmiah harus menggunakan kalimat efektif dengan tujuan informasinya jelas
kepada pembaca.
B. Rumusan Masalah
1.
Apa pengertian dari kalimat efektif?
2.
Apa saja ciri-ciri kalimat efektif?
3.
Apa
saja syarat-syarat dalam kalimat efektif?
4.
Apa saja hal-hal yang perlu
dihindari agar kalimat itu efektif?
C. Tujuan
1. Untuk
mengetahui pengertian kalimat efektif
2. Untuk
mengetahui ciri-ciri kalimat efektif
3. Untuk
mengetahui syarat-syarat yang ada dalam kalimat efektif
4. Untuk
mengetahui hal-hal yang dihindari agar menjadi kalimat efektif
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Kalimat Efektif
Dalam sumber tertentu dikatakan bahwa “efektif” adalah berhasil guna. Untuk itu penyampaian harus memenuhi syarat sebagai kalimat yang baik, Dengan demikian akan memenuhi persyaratan pemakaian kalimat efektif dan efisien yang mengacu pada pemakaian bahasa yang baik dan benar. [1]
1. Terdapat Subjek dan Predikat yang jelas
Contoh
: Anak itu tersenyum.
Bagi
saya, belajar itu sangat penting.
2. Kesejajaran
Jika bagian kalimat itu menggunakan kata kerja berimbuhan di-, maka bagian yang lain juga harus menggunakan imbuhan di-.
3. Kehematan
Kalimat
efektif tidak boleh menggunakan kata-kata yang tidak perlu atau berlebihan.
Contoh
: Bunga-bunga mawar, anyelir, dan
melati sangat disukainya.
Pemakaian kata
bunga-bunga di atas tidak perlu, karena kata mawar, anyelir, dan melati sudah
mengandung kata bunga.
4. Kelogisan
Kalimat efektif
harus mudah dipahami.
Contoh
: Waktu dan tempat kami persilahkan.
Kalimat tersebut
tidak logis, karena waktu dan tempat adalah benda mati. Kedua kata itu tidak
dapat dipersilahkan. Jadi, kalimat tersebut harus diubah menjadi Bapak
Penceramah saya persilahkan naik ke podium. [3]
C.
Syarat-syarat Kalimat Efektif
1. Kesatuan
Kesatuan
dalam kalimat efektif dikarenakan adanya ide pokok (S dan P) sebagai kalimat
yang jelas.
Contoh:
Bagi
yang tidak berkepentingan dilarang masuk. (salah)
Yang
tidak berkepentingan dilarang masuk. (benar)
2. Kepaduan
Kepaduan
adalah terjadinya hubungan yang serasi antara unsur-unsur pembentuk kalimat.
Unsur-unsur pembentuk kalimat adalah kata, frasa, tanda baca, dan fungsi
sintaksis. Kepaduan juga menyangkut pemakaian kata tugas yang tepat.
Contoh:
Kepada setiap
pengemudi mobil harus memiliki surat izin mengemudi. (salah)
Setiap pengemudi mobil harus memiliki surat izin mengemudi. (benar)
3. Ketepatan
Ketepatan
adalah kesesuaian pemakaian unsur-unsur yang membangun suatu kalimat sehingga
terbentuk pengertian yang bulat dan pasti.
Contoh:
Karyawan teladan
itu memang tekun belajar dari pagi sehingga petang. (salah)
Karyawan teladan
itu memang tekun belajar dari pagi sampai petang. (benar)
4. Kehematan
Kehematan yakni
hemat pemakaian kata atau kelompok kata.
Contoh:
Hanya
ini saja yang dapat saya berikan. (salah)
Hanya
ini yang dapat saya berikan. (benar)
Ini
saja yang dapat saya berikan. (benar)
5. Kelogisan
Kelogisan adalah
terdapatnya arti kalimat yang logis.
Contoh:
Hari
Kemerdekaan Republik Indonesia ke-57. (salah)
Hari
Kemerdekaan ke-57 Republik Indonesia. (benar) [4]
D.
Hal-hal yang Harus dihindari dalam Penulisan Kalimat
Efektif
Berikut ini beberapa kesalahan yang umum terjadi dalam penulisan serta perbaikannya.
1. a. Sejak dari
usia delapan tahun ia telah ditinggalkan ayahnya. (Tidak Efektif)
Sejak
usia delapan tahun ia telah ditinggalkan ayahnya. (Efektif)
b. Berbuat baik kepada orang lain adalah merupakan tindakan terpuji.
(Tidak Efektif)
Berbuat baik
kepada orang lain merupakan tindakan
terpuji. (Efektif)
2. Penggunaan kata yang berlebihan
a. Menurut
berita yang saya dengar mengabarkan
bahwa kurikulum akan segera diubah. (Tidak Efektif)
Menurut berita
yang saya dengar, kurikulum akan segera diubah. (Efektif)
b. Kepada
yang bersalah harus dijatuhi hukuman setimpal. (Tidak Efektif)
Yang bersalah
harus dijatuhi hukuman setimpal. (Efektif)
3. Penggunaan imbuhan yang kacau
a. Operasi yang dijalankan Reagan memberi dampak buruk. (Tidak Efektif)
Operasi yang dijalani Reagan berdampak buruk.
(Efektif)
b. Dalam pelajaran Bahasa Indonesia mengajarkan juga teori apresiasi puisi.
(Tidak Efektif)
Dalam pelajaran
Bahasa Indonesia diajarkan juga teori
apresiasi puisi. (Efektif)
4. Kalimat tidak selesai
a. Manusia yang secara kodrati merupakan
makhluk sosial yang selalu ingin berinteraksi. (Tidak Efektif)
Manusia yang
secara kodrati merupakan makhluk sosial, selalu ingin berinteraksi. (Efektif)
b. Rumah yang besar yang terbakar itu. (Tidak
Efektif)
Rumah yang besar itu terbakar. (Efektif)
c. Gereja itu dilola oleh para rohaniawan secara profesional. (Tidak Efektif)
Gereja itu dikelola oleh para rohaniawan secara profesional. (Efektif)
d. Manusia membutuhkan makanan yang mana makanan itu harus mengandung
zat-zat yang diperlukan oleh tubuh. (Tidak Efektif)
Manusia
membutuhkan makanan yang mengandung
zat-zat yang diperlukan oleh tubuh. (Efektif)
7. Penggunaan kata "daripada" yang
tidak tepat
a. Seorang daripada pembantunya pulang ke kampung kemarin. (Tidak Efektif)
Seorang di antara pembantunya pulang ke kampung
kemarin. (Efektif)
b. Tendangan daripada Ricky Jakob berhasil mematahkan perlawanan musuh. (Tidak
Efektif)
Tendangan Ricky
Jakob berhasil mematahkan perlawanan musuh. (Efektif)
8. Pilihan kata yang tidak tepat
a. Dalam kunjungan itu Presiden Yudhoyono menyempatkan waktu untuk
berbincang-bincang dengan masyarakat. (Tidak Efektif)
Dalam kunjungan
itu Presiden Yudhoyono menyempatkan diri
untuk berbincang-bincang dengan masyarakat. (Efektif)
b. Bukunya ada di saya. (Tidak Efektif)
Bukunya ada pada saya. (Efektif)
9. Kalimat ambigu yang dapat menimbulkan salah arti
a. Sopir bus santosa yang masuk jurang
melarikan diri. (Tidak Efektif)
Bus santosa masuk
jurang, sopirnya melarikan diri. (Efektif)
10. Pengulangan kata yang tidak perlu
a. Dalam setahun
ia berhasil menerbitkan 5 judul buku setahun.
(Tidak Efektif)
Dalamsetahuniaberhasilmenerbitkan5judulbuku. (Efektif)
11. Kata "kalau" yang dipakai secara salah
a. Dokter itu mengatakan kalau penyakit AIDS sangat berbahaya. (Tidak Efektif)
Dokter itu
mengatakan bahwa penyakit AIDS sangat
berbahaya. (Efektif)
b. Siapa yang dapat memastikan kalau kehidupan anak pasti lebih baik
daripada orang tuanya? (Tidak Efektif)
Siapa yang dapat
memastikan bahwa kehidupan anak pasti
lebih baik daripada orang tuanya? (Efektif) [5]
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Untuk itu penyampaian harus memenuhi syarat
sebagai kalimat yang baik, yaitu strukturnya benar, pilihan katanya tepat,
hubungan antar bagiannya logis, dan ejaannya harus benar.
Ciri-ciri Kalimat Efektif yaitu Terdapat
Subjek dan Predikat yang jelas, Kesejajaran, Kehematan, Kelogisan.
Syarat-syarat Kalimat Efektif yaitu
Kesatuan, Kepaduan, Keparalelan, Ketepatan, Kehematan, Kelogisan.
B.
Saran
Sebagai penyusun kami merasa masih ada
kekurangan dalam pembuatan makalah ini. Oleh karena itu, kami mohon kritik dan
saran dari pembaca.
Daftar Pustaka
Achmad, Sri Wintala. 2015. Buku Induk Mahir Bahasa
dan Sastra Indonesia Pedoman Praktis Menulis dalam Bahasa Indonesia.
Yogyakarta: Araska.
Nasucha, Yakub. dkk. 2017. Bahasa Indonesia untuk
Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Yogyakarta: Media Perkasa.
Tim SSC Internasional, dkk. 2010. Seri Kuantum Bahasa Indonesia untuk SMA kelas X, XI, XII. Jakarta
Pusat: Erlangga.
[2] Sri Wintala Achmad, Buku
Induk Mahir Bahasa dan Sastra Indonesia Pedoman Praktis Menulis dalam Bahasa
Indonesia, (Yogyakarta: Araska, 2015), hal. 219.
[3] Tim SSC Intersolusi, dkk, Seri
Kuantum Bahasa Indonesia untuk SMA Kelas X, XI, dan XII, (Jakarta Pusat:
Erlangga, 2010), hal 95.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar