Kamis, 24 September 2020

Materi Tentang Shalat Sunah, Dzikir dan Keutamaannya

 


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga makalah  yang berjudul Sholat Sunah, Dzikir dan Keutamaanya dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

Dalam makalah ini kami akan menyampaikan tentang sholat –sholat sunah, dan dzikir  beseta keutamaanya yang perlu diketahui oleh mahasiswa dan mahasiswi. Kami juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yamg telah membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini.makalah ini kami susun berdasarkan tugas mata kuliah fiqih.

Dalam penyusunan makalah ini kami masih jauh dari sempurna, baik mengenai isi penyajian ataupun dalam penulisannya. Oleh karena itu, kami mohon maaf  terhadap kesalahan penulisannya, dan kami menerima kritik dan saran yang dapat membangun dalam penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi  kami dan juga pembaca sebagai penunjang pembelajaran dimasa mendatang.

 

 

Tim Penyusun

 

 

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................................................  i

DAFTAR ISI                                                                                                             ii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................  1

A.    Latar Belakang ........................................................................................................  1

B.     Rumusan Masalah..................................................................................................... 1

C.     Tujuan Penulisan .....................................................................................................  1

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................  2

A.    Pengertian Shalat sunah............................................................................................. 2

B.     Dasar  Hukum disyariatkannya shalat sunah............................................................. 2

C.     Macam-macam shalat sunah dan keutamaanya......................................................... 2

BAB III PENUTUP ............................................................................................... 14

A.    Kesimpulan...............................................................................................................14

B.     Saran.........................................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................15

LAMPIRAN.............................................................................................................16



BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar belakang

Shalat sunnah adalah  shalat sebagai pelengkap dari sholat wajib kita, terkadang kita melaksanakan shalat wajib kurang khusuk dan shalat rawatib sebagai penambal kekurangan dalam shalat kita. Sholat sunah ada banyak macam diantaranya; shalat  rawatib, shalat  tahajjud, shalat  istikharah, shalat dhuha, shalat tahiyatul masjid, shalat sunah wudhu, shalat witir, shalat tasbih dan banyak lagi. Masing-masing dari sholat sunah mempunyai keutamaan tersendiri, dan semuanya mempunyai banyak manfaat bagi kita.

B.     Rumusan masalah

1.      Apa pengertia shalat sunah?

2.      Apa macam-macam shalat sunah?

3.      Apa keutamaan dari shalat sunah?

4.      Apa saja dzikir dan keutamaannya?

C.    Tujuan

1.      Untuk mengetahui pengertian shalat sunah

2.      Untuk mengetahui macam-macam shalat sunah

3.      Untuk mengetahui keutamaan dari shalat sunah

4.      Untuk mengetahui dzikir dan keutamaanya

                                                                                                                                     

 

 

BAB II

PEMBAHASAN

A.    Pengertian  Shalat Sunnah

Shalat sunnah (nawafil) ialah shalat yang selain shalat fardhu. Shalat itu dikerjakan oleh Nabi Muhammad SAW. Dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dan mengharapkan tambahan pahala. Shalat sunnah disebut juga shalat tathawwu' yaitu segala shalat yang tidak dihukumi dosa jika seseorang dengan sengaja meninggalkannya.

B.     Dasar Hukum Disyariatkannya Shalat Sunnah

Shalat sunnah merupakan shalat yang dianjurkan karena dapat menutupi kekurangan yang mungkin terdapat pada shalat-shalat fardhu. Selain itu, shalat sunnah juga mempunyai fadhilah yang tidak terdapat pada ibadah-ibadah yang lain.

C.    Macam-macam Shalat Sunnah

1.      Shalat Rawatib

Shalat rawatib ialah shalat sunnah yang dikerjakan sebelum dan sesudah shalat fardhu. Seluruh shalat rawatib ini ada 22 rakaat, yaitu:

a.       2 rakaat sebelum (qabliyah) shalat subuh

b.      2 atau 4 rakaat sebelum (qabliyah) dan sesudah (ba'diyah) shalat dzuhur

c.       2 atau 4 rakaatsebelum (qabliyah) shalat asar

d.      2 rakaat sebelum (qabliyah) dan sesudah (ba'diyah) shalat maghrib

e.       2 rakaat sebelum (qabliyah) dan sesudah (ba'diyah) shalat isya

Pelaksanaan shalat sunnah rawatib:

1)      Niatnya disesuaikan dengan macam shalatnya

Contoh niat shalat sebelum shalat dhuhur

اُصَلّى سُنّةَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً لِلّهِ تَعَالَى اَللّهُ اَكْبَرُ                                            

Contoh niat shalat sesudah shalat dhuhur

اُصَلّى سُنّةَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً لِلّهِ تَعَالَى اَللّهُ اَكْبَرُ

2)      Tidak dengan azan dan iqamah

3)      Dikerjakan tidak dengan berjamaah

4)      Bacaannya tidak dinyaringkan

5)      Jika lebih dari 2 rakaat, maka tiap-tiap dua rakaat satu salam

6)      Sebaiknya tempat mengerjakannya pindah (bergeser) sedikit dari tempat shalat fardhu yang baru saja dikerjakan.

Shalat sunah rawatib adalah salah satu shalat sunah yang sangat bermanfaat dan berdampak besar bagi manusia.

Shalat sunah rawatib mempunyai keutamaan  tersendiri, yaitu berpahala besar, pengondisian diri yang lebih.

2.      Shalat Sunnah Wudhu

Shalat ini dikerjakan setelah melaksanakan wudhu dan dikerjakan 2 rakaat sebagaimana shalat yang lain dengan ikhlas sampai salam.

Lafal niatnya :اُصَلّيْ سُنّةَ الْوُضُوْءِ رَكْعَتَيْنِ لِلّهِ تَعَالى اَللّهُ اَكْبَرُ

Keutamaan shalat sunah wudhu: Dihapus dosanya yang telah lalu.

3.      Shalat Dhuha

Shalat dhuha adalah shalat sunnah yang dikerjakan 2 rakaat atau lebih, sebanyak-banyaknya 12 rakaat. Shalat ini dikerjakan pada waktu matahari sedang naik kira-kira setinggi tombak (pukul 8 sampai tergelincirnya matahari). Bacaan surah dalam shalat dhuha pada rakaat pertama ialah surah Asy-Syams dan pada rakaat kedua surah Adh-Dhuha.

Lafal niatnya :اُصَلّى سُنَّةََ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّهِ تَعَالى اَللّهُ اَكْبَرُ

Pada roka’at pertama membaca surat al fatihah dan surat as-syams dan pada raka’at kedua membaca surat al-fatihah dan surah ad-dhuha. Setelah salam membaca istighfar 33 kali, sholawat 33 kali, tahlil 33 kali, yalathifu 100 kali. Kemudian membaca do’a;

اللهمانالضحاءضحاءكوالبهاءبهاءكوالجمالجمالكوالقوةقوتكوالقدرةقدرتكوالعصمةعصمتك.اللهمانكانرزقيفيالسمآءفأنزلْهوانكانفيالأرضفأخرجهوانكانمعسرافيسرهوانكانحرامافطهرهوانكانبعيدافقربهبحقضحاءكوبهاءكوجمالكوقوتكوقدرتكوعصمتكآتنىماآتيتعبادكالصالحين.

Keutamaan shalat dhuha:

a.       Dimudahkan segala urusan

b.      Waktu tempat agar doa terijabah

c.       Wajah terlihat awet muda

d.      Menyehatkan jantung dan ginjal

e.       Shalat dhuha sebagai sedekah

f.       Menggugurkan dosa

4.      Shalat Tahiyyatul Masjid

Shalat tahiyyatul masjid adalah shalat untuk menghormati masjid. Shalat ini disunnahkan bagi orang yang masuk ke masjid, sebelum ia duduk, yaitu sebanyak 2 rakaat.

Lafal niatnya :اُصَلّيْ سُنّةَ تَحِيَّةِ الْمَسْجِدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّهِ تَعَالى اَللّهُ اَكْبَرُ

Keutamaan shalat Tahiyatul masjid:

a.       Menutupi kekurangan shalat wajib

b.      Menghapus dosa dan ditinggikan derajat

c.       Sebagai bentuk rasa syukur

d.      Sebaik-baik amalan

5.      Shalat Tahajjud

Shalat tahajjud ialah shalat sunnah yang dikerjakan pada waktu malam dan sesudah tidur. Waktunya sesudah shalat isya sampai terbit fajar. Waktu malam yang panjang itu dapat dibagi menjadi 3 :

a.       Sepertiga pertama, yaitu kira-kira dari jam 19.00 sampai dengan jam 22.00, ini saat utama.

b.      Sepertiga kedua, yaitu kira-kira dari jam 22.00 sampai dengan jam 01.00, ini saat yang lebih utama.

c.       Sepertiga ketiga, yaitu kira-kira dari jam 01.00 sampai dengan masuknya waktu subuh, ini adalah saat yang paling utama.

Lafal niatnya :اُصَلّيْ سُنّةَ اتَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّهِ تَعَالى اَللّهُ اَكْبَرُ

Pada raka’at pertama membaca surat al-fatihah dan surat al-kafirun,pada raka’at kedua membaca surat al-fatihah dan surat al-ikhlas.

Pada saat sujud membaca:اللهماجعلفىقلبينوراوفيسمعىنوراوفيبصرىنوراوعنيمينىنوراوعنيسارىنوراومنفوقىنوراومنتحتىنورا.

Kemudian setelah salam membaca do’a

اللهملكالحمدانتقيومالسمواتوالأرضومنفيهن,ولكالحمدانتملكالسمواتوالأرضومنفيهن,ولكالحمدانتنورالسمواتوالأرضومنفيهنولكالحمدانتالحقووعدكالحقولفاؤكالحقوقولكالحقوالجنةحقوالنارحقوالنبيونحقومحمدصلىاللهعليهوسلمحقوالساعةحق.اللهملكاسلمتوبكآمنتوعليكتوكلتواليكانبتوبكخاصمتواليكحاكمتفاغفرلىماقدمتوماأخرتوماأسررتوماأعلنتوماانتاعلمبهمنىأنتالمقدموانتالمؤخرلاالهالاانتولاحولولاقوةالاباللهالعليالعظيم.

Keutamaan shalat tahajud

1)      Mengangkat derajat

2)      Doa dikabulkan Allah

3)      Terhindar dari infeksi pernapasan

4)      Menghapus dan pencegah dosa

5)      Melancarkan aliran darah

6)      Pikiran jadi tenang dan segar

7)      Memperoleh cinta Allah

8)      Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

6.      Shalat Istikharah

Shalat Istikharah ialah shalat sunnah 2 rakaat untuk memohon kepada Allah ketentuan pilihan yang lebih baik diantara 2 hal yang belum dapat ditentukan baik buruknya.

Lafal niatnya :اُصَلّيْ سُنّةَ الإسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلّهِ تَعَالى اَللّهُ اَكْبَرُ

Pada raka’at pertama membaca surat al-fatihah dan surat al-kafirun dan pada raka’at kedua membaca surat al-fatihah dan surat al-ikhlas. Kemudian membaca doa:

اللهمانىاستخيركبغلمكواستقدركبقدرتكواسؤلكمنفضلكالعظيمفانكتقدرولااقدروتعلمواعلموانتعلامالغيوب,اللهمانكنتتعلمانهداالأمر...خيرلىودنيايوعاقبةامرىفاقدرهلىويسرلىثمباركاىفيه,وانكنتتعلمانهداالأمر...شرلىودنيايوعاقبةامرىفاصرفهعنىواصرفلىعنهواقدرلىالخيرحيثكانثمارضنىبه.

Keutamaan  shalat istikharah:

a.       Menyerahkan diri kepada Allah SWT

b.      Menenangkan diri

c.       Memberikan kemantapan hati

d.      Menjauhi bisikan setan.

7.      Shalat Sunnah Muthlaq

Shalat sunnah muthlaq  ialah shalat yang boleh dikerjakan pada waktu kapan saja, kecuali pada waktu yang terlarang untuk mengerjakan shalat sunnah, yaitu

a.       Sesudah shalat subuh sampai terbit matahari

b.      Sesudah shalat asar sampai terbenam matahari

c.       Tatkala istiwa (tengah hari) selain hari jum'at

d.      Tatkala terbit matahari sampai matahari setinggi tombak (pukul 08.00-09.00) jam Zawaliyah

e.       Ketika matahari sedang terbenam sampai sempurna terbenamnya

Lafal niatnya :اُصَلّيْ سُنّةَ رَكْعَتَيْنِ لِلّهِ تَعَالى اَللّهُ اَكْبَرُ

Shalat sunnah tidak terbatas jumlah rakaatnya, asalkan kita sanggup melaksanakannya dan tiap-tiap 2 rakaat 1 salaman.

Keutamaan shalat sunah Mutlak

1)      Menuntup kekurangan pada shalat wajib

2)      Dihapuskannya dosa.

8.      Shalat Sunnah Awwabin

      Sesudah shalat sunnah ba'dal maghrib (ba'diyah), disunnahkan  pula shalat sunnah awwabin, jumlah rakaatnya  2-6 rakaat.

Lafal niatnya :اُصَلّيْ رَكْعَتَيْنِ صَلاَةَالاَوَّابِيْنَ سُنّةَ لِلّهِ تَعَالى اَللّهُ اَكْبَرُ

9.      Shalat Sunnah Tasbih

Shalat sunnah tasbih ialah shalat yang sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah SAW. Minimal 4 rakaat. Disebut shalat tasbih karena di dalamnya dibacakan tasbih dalam 4 rakaat berjumlah 300 tasbih.

Keutamaannya

a.       Memberatkan timbangan amal baik di akhirat

b.      Tasbih adalah kalimat terbaik di sisi Allah SWT

c.       Memiliki tabungan berupa kebun kurma di surge

d.      Menghapus dosa yang banyak

Lafal niatnya: اُصَلّيْسُنّةَالتَّسْبِيْحِرَكْعَتَيْنِلِلّهِتَعَالىاَللّهُاَكْبَرُ

10.  Shalat Taubat

Shalat taubat adalah shalat yang disunnahkan dilakukan setelah seseorang melakukan dosa atau merasa berbuat dosa, lalu bertobat kepada Allah SWT. Jumlah rakaat shalat 2, 4 sampai 6.

Lafal niatnya:اُصَلّيْسُنّةَالتَّوْبَةِرَكْعَتَيْنِلِلّهِتَعَالىاَللّهُاَكْبَرُ

11.  Shalat Sunnah Hajat

Shalat hajat adalah shalat yang dikerjakan karena mempunyai hajat agar diperkenankan hajatnya oleh Tuhan. Shalat sunnah hajat minimal 2 rakaat sampai 12 rakaat dengan 2 rakaat 1 salaman.

Lafal niatnya : اُصَلّيْسُنّةَالْحَاجَةِرَكْعَتَيْنِلِلّهِتَعَالىاَللّهُاَكْبَرُ

Keutamaannya

a.       Mendapatkan pahala dari Allah SWT

b.      Mendekatkan diri kepada Allah SWT

c.       Mendapatkan perasaan yang tenang

d.      Rasa tawakal yang lebih kuat

12.  Shalat Tarawih

Shalat tarawih ialah shalat malam yang dikerjakan pada bulan Ramadhan. Shalat ini boleh dikerjakan sendiri atau berjamaah. Bilangan rakaat yang pernah dilakukan oleh Rasulullah ada 8 rakaat. Dalam bulan Ramadhan kita disunnahkan memperbanyak tadarus Al-Qur'an, membaca shalawat, zikir, dan berdoa, dan untuk menambah syi'ar bulan Ramadhan serta menggembirakan para jamaah.

Lafal niatnya : اُصَلّيْسُنّةَالتَّرَاوِيْحِرَكْعَتَيْنِ)مَأْمُوْمًا/إِمَامًالِلّهِتَعَالىاَللّهُاَكْبَرُ

Keutamaan Shalat Tarawih

a.       Pada malam pertama, keluarlah dosa orang mukmin (yang melakukan sholat Tarawih) sebagaimana ibunya melahirkan ia didunia.

b.      Pada malam kedua, Orang yang melaksanakan Sholat Tarawih akan diampuni dosanya dan dosa kedua orang tuanya, jika keduanya mukmin.

c.       Pada malam ketiga, Para Malaikat menyeru dari bawah ‘Arsy: “mulailah untuk melakukan amal kebajikan, maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosamu yang telah lalu”.

d.      Pada Malam keempat, Orang yang beriman akan mendapat pahala layaknya orang yang membaca kitab Taurot, Zabur, Injil dan Al-Qur’an.

e.       Pada Malam kelima, Allah SWT akan menganugerahkan pahala layaknya orang yang sholat di Masjidil Haram, Masjid Nabawi dan Masjidil Aqsha.

f.       Pada Malam keenam, Allah SWT memberikan padanya pahala seperti pahala bagi orang yang melakukan Thowaf di Baitul Makmur dan Bebatuan memohonkan ampunan baginya.

g.      Bagi yang melaksanakan Sholat Tarawih seakan-akan menemui zaman Nabi Musa dan menolongnya dari serangan bala tentara Fir'aun dan Haman.

h.      Pada Malam kedelapan, Allah SWT akan memberikan segala sesuatu yang sudah diberikan-NYA kepada Nabi Ibrahim AS.

i.        Pada Malam kesembilan, Orang yang Sholat Tarawih Mendapat pahala seperti layaknya pahala ibadah yang dilakukan oleh para Nabi.

j.        Pada Malam ke-10, Allah SWT akan memberikan kebaikan dunia dan akhirat bagi yang Sholat Tarawih.

k.      Pada Malam ke-11, Bagi orang yang Sholat tarawih kelak ia akan keluar dari dunia (mati) seperti hari dimana ia baru dilahirkan dari rahim ibunya.

l.        Pada Malam ke-12, Dia akan berjalan di hari kiamat dengan wajah yang bersinar bagaikan rembulan di bulan purnama.

m.    Pada Malam ke-13, Pada saat hari kiamat tiba, yang tarawih akan selamat dari segala macam keburukan.

n.      Pada Malam ke-14, Malaikat menjadi saksi bagi yang tarawih, sehingga kelak di hari kiamat dia tidak perlu dihisab (dihitung) amalnya.

o.      Pada Malam ke-15, Seluruh Malaikat dan Malaikat yang menyangga ‘Arsy bersama-sama mendoakan selamat kepada orang yang Sholat Tarawih.

p.      Pada Malam ke-16, Allah SWT kelak akan menulisnya termasuk kedalam golongan orang yang selamat dari api neraka dan mendapat keberuntungan masuk surga.

q.      Pada Malam ke-17, yang Solat Tarawih akan diberi pahala seperti layaknya para Nabi.

r.        Pada Malam ke-18, Para Malaikat berseru: “Hai hamba Allah (Yang Solat Tarawih), seseungguhnya Allah SWT telah memberi ampunan kepadamu dan kedua orang tuamu”.

s.       Pada Malam ke-19, Allah SWT kelak akan mengangkat derajat yang tarowih di surga firdaus."

t.        Pada Malam ke-20, bagi yang Sholat Tarawih diberi pahala layaknya orang yang mati syahid dan orang-orang shalih.

u.      Pada Malam ke-21, Allah SWT kelak akan membangunkan untuknya sebuah rumah yang terbuat dari cahaya di surga.

v.      Pada Malam ke-22, jika hari kiamat kelak tiba, maka yang Solat Tarawih akan selamat dari segala bentuk kesusahan dan kebingungan.

w.    Pada Malam ke-23, Allah SWT akan membangunkan sebuah kota di Surga ini tentunya bagi yang sholat Tarawih.

x.      Pada Malam ke- 24, Bagi yang Sholat Tarawih Allah SWT memberikan 24 do’a yang akan dikabulkan.

y.      Pada Malam ke-25, Allah SWT akan menghilangkan siksa kubur untuknya.

z.       Pada Malam ke- 26, Allah SWT meningkatkan baginya pahala selama 40 tahun.

aa.   Pada Malam ke-27, Tiba di hari kiamat kelak, dia akan melewati jembatan (syirathal mustaqiim) seperti kilat yang menyambar.

bb.  Pada Malam ke-28, Allah SWT mengangkat seribu derajat baginya didalam surga.

cc.   Pada Malam ke-29, Allah SWT akan memberikan pahala seribu (1.000) kali ibadah haji yang diterima.

dd. Pada malam  ke-30, Allah SWT berfirman: “Wahai hambaku makanlah buah surga, minumlah minuman surga, mandilah dari air surga, Aku Tuhanmu dan kamu hambaKu”.

13.  Shalat Witir

Shalat witir adalah shalat sunnah yang diutamakan, dilakukan sesudah shalat isya sampai terbit fajar. Bilangan rakaatnya 1, 3, 5, 7, 9 dan 11.

Lafal niatnya :اُصَلّي ْسُنّةَ رَكْعَتَيْنِ مِنَ الْوِتْرِ لِلّه ِتَعَالى

Keutamaan shalat witir

a.       Sebagai tambahan shalat

b.      Menyempunakan Sebagai penyempurna shalat malam

c.       Shalat witir dicintai Allah

d.      Shalat yang lebih baik dari unta merah

e.       Dikabulkan doanya

f.       Shalatnya disaksikan malaikat

g.      Tidak pernah ditinggalkan Rasulullah

h.      Diberi petunjuk dan kekuatan oleh Allah SWT

14.  Shalat Id/Hari Raya

Waktu shalat id dimulai dari terbit matahari sampai tergelincirnya matahari. Shalat id ada 2, yaitu shalat Idul Fitri dan shalat Idul Adha.

Lafal niat shalat Idul Fitri: اُصَلّيْسُنّةَلِعِيْدِالْفِطْرِرَكْعَتَيْنِلِلّهِتَعَالى

Lafal niat shalat Idul Adha:اُصَلّيْسُنّةَلِعِيْدِالاَضْحَىرَكْعَتَيْنِلِلّهِتَعَالى

Keutamaan shalat id

a.       Mengagungkan Asma Allah

b.      Shalat Berjamaah

c.       Silahturahmi Sesama Muslim

d.      Merayakan Bersama Kemenangan Umat Islam

e.       Menunjukkan Ukhuwah Islamiah dan Kekuataan Umat Islam

15.  Shalat Dua Gerhana

Shalat kusufain adalah shalat karena gerhana bulan dan matahari. Dilakukan 2 rakaat.

Lafal niat shalat gerhana bulan:اُصَلّيْسُنّةَالخُسُوْفِرَكْعَتَيْنِلِلّهِتَعَالى

Lafal niat shalat gerhana matahari:اُصَلّيْسُنّةَالكُسُوْفِرَكْعَتَيْنِلِلّهِتَعَالى

Keutamaan Melakukan Sholat Gerhana

a.       Membuat Manusia Mengingat Kekuasaan Allah

b.      Membuat Manusia Takut

c.       Kesempatan untuk Bersegera Beramal Sholeh

d.      Mendatangkan Ridha Allah dan Ampunan Allah

16.  Shalat Istisqa' (memohon hujan)

Shalat Istisqa’ adalah shalat untuk meminta hujan yang dilakukan dengan 2 rakaat dan 2 khutbah.

Lafal niatnya:اُصَلّيْسُنّةَالاِسْتِسْقَاءِرَكْعَتَيْنِ)إِمَامًا/مَأْمُوْمًا(لِلّهِتَعَالىاَللّهُاَكْبَرُ

 

 

BAB III

PENUTUP

A.    Kesimpulan

Jadi selain shalat wajib, kita juga harus melaksanakan shalat sunah sebagai pelengkap shalat wajib kita, tidak hanya itu shalat sunah mempunyai banyak fadhilah bagi kita yang melaksanakan, berbagai macam  shalat sunah yang dapat kita lakukan sesuai kebutuhan kita.

B.     Saran

Selalu kerjakan shalat sunah sebagai bonus yang kita dapatkan agar banyak amal yang dapat kita bawa kelak diakhirat.

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

Rifa'i, Moh. 2018. Risalah Tuntunan Shalat Lengkap. Semarang: PT. Karya Toha Putra

Rifa'i, Moh. 2014. Fiqih Islam Lengkap. Semarang: PT. Karya Toha Putra

Rasjid, Sulaiman. 2015. Fiqh Islam. Bandung: Sinar Baru Algensindo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Guru yang Baik dan Professional dalam Mengajar

Guru yang Baik dan Profesional               Guru adalah orang tua kedua bagi para siswa ketika berada di sekolah. Yang tugasnya tidak h...