Sabtu, 06 Februari 2021

Landasan Pengembangan Kurikulum

 

KATA PEGANTAR

          Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini yang diajukan untuk memenuhi nilai mata kuliah pengembangan kurikilum. Shalawat serta salam semoga dilimpah curahkan kepada nabi besar Muhammad SAW.

            Tujuan pertama kami membuat makalah ini ialah untuk memenuhi nilai dalam mata kuliah pengembangan kurikilum. Serta yang kedua untuk menyampaikan tentang landasan atau asas pengembangan kurikulum.

Harapan kami dalam pembuatan makalah ini, agar makalah ini dapat menjadi salah satu acuan yang dapat memberikan wawasan baru kepada pembaca tentang asas pengembangan kurikulum.

Serta tak lupa kami minta maaf bila terdapat penulisan ataupun kata kata yang kurang berkenan. Kritik dan saran sangat kami butuhkan untuk lebih menyempurnakan makalah ini.

                                                                                               

 

Salatiga, 30 November 2020

 

 

Penulis


 

DAFTAR ISI

 

MAKALAH.. 1

LANDASAN/ASAS KURIKULUM... 1

KATA PEGANTAR.. 2

BAB I. 4

PENDAHULUAN.. 4

A.         Latar belakang. 4

B.          Rumusan masalah. 4

C.          Tujuan. 4

BAB II. 5

B. landasan pokok pengembangan kurikulum.. 5

1. landasan filosofis pada pengembangan kurikulum. 5

2. Landasan psikologis dalam pengembangan kurikulum.. 6

3. Landasan Sosial Budaya dalam pengembangan kurikulum.. 6

4.  Landasan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi pengembangan kurikulum.. 6

BAB III. 7

A.         Kesimpulan. 7

B.          Saran. 7

DAFTAR PUSTAKA.. 8

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

A.   Latar belakang

Kurikulum sebagai rancangan pendidikan mempunyai kedudukan yang sangat strategis dalam seluruh aspek kegiatan pendidikan. Mengingat pentingnya peranan kurikulum di dalam pendidikan dan dalam perkembangan kehidupan manusia, maka dalam penyusun kurikulum tidak bisa di lakukan tanpa menggunakan landasan yang kokoh.

Kita bisa membayangkan misal bangunan rumah yang di bangun tidak menggunakan kondasi yang kokoh, ketika terjadi goncangan atau di terpa angin rumah tersebut bisa mudah roboh.demikian dengan kurikulum jika di kembangan tidak dengan landasan yang kuat maka kurikulum tersebut tidak bisa bertahan lebih lama bahkan bisa di tinggal kan oleh para pemakainya.

Jika yang roboh itu sebuah rumah di karenakan tidak menggunakan kondasi yang kuat  kerugian tidak akan terlalu besar hanya sebanding dengan harga rumah yang di bangun, dan jika mempunyai uang banyak maka langsung bisa di bangun kembali tapi bils yang roboh itu kurikulum, sebagai alat untuk mempersiapkan manusia, maka kerugiannya bersifat fatal dan tidak bisa di ukur dengan materi karena menyangkut memanusiakan manusia.

Dengan demikian dalam mengembangkan kurikulum, terlebih dahulu harus di diidentifikasi dan di kaji secara selektif,akurat,mendalam dan menyeluruh landasan apa saja yang harus di jadikan pijakan dalam merancang, mengembangkan, dan mengimplementasikan kurikulum.

B.   Rumusan masalah

1 sebutkan landasan pengembangan kurikulum kurikulum

2. jelaskan landasan pokok atau asas asa pengembangan kurikulum

C.   Tujuan

1. bisa menyebutkan landasan pokok pengembangan kurikulum

2.dapat menjelaskan landasan pokok pengembangan kurikulum.


 

BAB II

PEMBAHASAN

 

B. landasan pokok pengembangan kurikulum

1. landasan filosofis pada pengembangan kurikulum.

Kurikulum pada hakikatnya adalah alat untuk mencapai tujuan pendidikan, karena tujuan pendidikan sangat di pengaruhi oleh filsafat atau pandangan hidup suatu negara, Maka tentu saja kurikulum yang di kembangkan juga harus mencerminkan filsafat, Atau pandangan hidup yang di anut oleh negara tersebut. Oleh karena itu terdapat hubungan yang erat antara kurikulum pendidikan dan filsafah yang di anut oleh negara tersebut.

Sebagai contoh, indonesia pada masa penjajahan belanda, kurikulum yang di anut pada masa itu berorientasi kepada kepentingan politik belanda, demikian pula pada masa penjajahan jepang, maka orientasi kurikulum berpindah yaitu di sesuaikan dengan kepentingan dan sistem nilai yang di anut oleh negara matahari terbit tersebut.setelah indonesia merdeka dan secara bulat dan utuh menganut pancasila sebagai dasar dan filsafah berbangsa dan bernegara, maka kurikulum pendidikan di sesuaikan dengan nilai nilai yang ada di dalam pancasila.

Terkait dengan perkembangan kurikulum yang senantiasa di pemharuhi oleh perkembangan politik suatu bangsa; becher dan manshure menyebutkan 6 dimensi dalam pendekatan nasional berkembangan kurikulum di suatu negara: yaitu

1.      kerangka acuan yang jelas tentang tujuan nasional di hubungkan dengan program pendidikan.

2.      Hubungan yang erat antara pengembangan kurikulum nasional dengan reformasi politik sosial negara.

3.      Mekanisme pengawasan dari kebijakan kurikulum yang di tempuh

4.      Mekanisme pengawasan dari pengembangan dan aplikasi kurikulum di sekolah

5.      Metode ke arah pengembangan kurikulum yang di sesuaikan dengan kebutuhan

6.      Penelaahan derajat desentralisasi (degre of decentralizatition) dari implementasi kurikulum di sekolah.

Pengembangan kurikulum walaupun pada tahap awal sangan di warnai oleh filsafat dan ideologi negara, namun tidak berarti bahwa kurikulum bersifat statis, melaikan senantiasa memerlukan pengembangan, pembaharuan dan penyempurnaan di sesuaikan dengan kebutuhan, tuntutan dan perkembangan zaman yang senantiasa berubah dengan cepat.

 

 

2. Landasan psikologis dalam pengembangan kurikulum

Pada dasarnya ada dua jenis psikologi yang memiliki kaitan yang sangat erat dan harus dijadikan sumber pemikiran dalam mengembangkan kurikulum, yaitu: Psikologi perkembangan, dan Psikologi belajar. Psikologi belajar, adalah suatu pendekatan atau studi yang mengkaji bagaimana manusia umumnya melakukan proses belajar.

 

3. Landasan Sosial Budaya dalam pengembangan kurikulum

Pendidikan adalah proses budaya, manusia yang di didik adalah mahluk yang berbudaya dan senantiasa mengembangkan kebudayaannya.

           

4.     Landasan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi pengembangan kurikulum

Kurikulum akan mampu menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang berkembang baik dilihat dari segi perkembangan sosial budaya maupun ilmu pengetahuan dan teknologi.


 

BAB III

PENUTUP

A.   Kesimpulan

Secara pokok unsur unsur kurikulum meliputi empat komponen utama yaitu: tujuan, isi, metode/proses dan keempat adalah unsur evaluasi, keempat unsur tersebut antara sastu dengan yang lain saling terkait dan bekerja sama untuk mewujudkan tercapainya tujuan pendidik dan pengajar.

B.   Saran

Penulisan makalah ini bertujuan agar para pembaca dapat mengetahui pengetahuan tentang landasan atau asas kurikulum. Harapan dari penulis adalah agar pembaca dapat memahami dengan baik. Jika dari kami masih banyak kekurangan dalam penulisan mohon maaf yang sebesar-besarnya.


 

DAFTAR PUSTAKA

Glen Hass (1980) Curriculum Planning : A New Approach. Paperback

Hamalik, Oemar. 2008. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Sanjaya, Wina. 2008. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Guru yang Baik dan Professional dalam Mengajar

Guru yang Baik dan Profesional               Guru adalah orang tua kedua bagi para siswa ketika berada di sekolah. Yang tugasnya tidak h...